Faktor Yang Mempengaruhi pH Tanah
Faktor Yang Mempengaruhi pH Tanah – Faktor pH tanah merupakan faktor penting yang akan mempengaruhi tingkat kesuburan tanah. Dengan tanah yang subur tentunya tanaman yang ditanam pada tanah tersebut akan tumbuh dengan baik dan mendapatkan hasil yang maksimal.
Oleh karena itu pastikan tanah pertanian Anda memiliki tingkat kesuburan yang baik dengan mengukur tingkat pH tanahnya, pengukuran tingkat pH tanah tersebut dapat Anda lakukan menggunakan soil pH meter yang bisa Anda dapatkan di CV. Java Multi Mandiri.
Tingkat pH tanah sendiri dipengaruhi oleh beberapa hal seperti bahan induk tanah, pengendapan, vegetasi alami, pertumbuhan tanaman, kedalaman tanah dan pupuk nitrogen. Untuk lebih lengkapnya, berikut penjelasannya :
– Dekomposisi bahan organik
Mikroorganisme yang ada dalam tanah akan mendekomposisi bahan organik tanah secara terus menerus menjadi bentuk lain yaitu asam asam organik, karbondioksida (CO2) dan air, senyawa pembentuk asam karbonat. Kemudian Ca dan Mg karbonat di dalam tanah akan bereaksi untuk membentuk bikarbonat yang lebih larut, yang bisa tercuci keluar dan akhirnya dapat membuat tanah menjadi lebih masam.
– Bahan induk
Tanah sendiri terbentuk dari pelapukan batuan dan bahan induk lainnya yang ada di dalam tanah yang selanjutnya batuan tersebut dikelompokkan menjadi batuan beku, sedimen dan metamorfose. Pada umumnya batuan basa memiliki pH tinggi yang menyebabkan tanahnya memiliki pH lebih tinggi dibandingkan dengan tanah yang berkembang dari batuan masam.
– Pengendapan
Air hujan yang melewati tanah maka kation kation basa seperti Ca dan Mg akan tercuci dan kation kation basa yang hilang tersebut kedudukannya di tapak jerapan tanah akan di ganti oleh kation kation masam seperti Al, H, dan Mn. Oleh karena itu tanah yang berada di daerah dengan curah hujan tinggi akan memiliki tingkat kemasaman yang lebih tinggi dibandingkan tanah yang berada di daerah dengan curah hujan rendah.
– Vegetasi alami
Tanah pada vegetasi padang rumput biasanya akan lebih alkali dibandingkan dengan tanah yang ada pada vegetasi hutan. Selain itu tanah pada hutan yang yang memiliki tanaman berdaun tipis memiliki tingkat kemasaman lebih tinggi dibandingkan dengan hutan dengan tanaman berdaun lebar.
– Pertumbuhan tanaman
Tanah yang ada pada lahan pertanian juga akan cenderung lebih masam karena basa tanah juga akan terbawa dalam proses pemanenan.
– Kedalaman tanah
Tingkat kemasaman tanah yang ada di daerah dengan curah hujan tinggi biasanya akan lebih masam sesuai dengan kedalaman tanah sehingga kehilangan topsoil oleh erosi dapat menyebabkan lapisan olah tanah menjadi lebih masam.
– Pupuk nitrogen
Nitrogen tanah dapat berasal dari pupuk, bahan organik, sisa hewan, fiksasi N oleh leguminose dapat menyebabkan tanah lebih masam.
Leave a Reply